Akademika.id, Manado – Sulut United tergabung bersama tuan rumah PSMS Medan di Grup D yang akan berlaga dalam lanjutan Kompetisi Liga 2 Indonesia pada Oktober 2020 mendatang. Menarik untuk dinantikan adalah aksi Ilham Fathoni, pemain idola PSMS Medan yang kini sudah berseragam Sulut United.
Kepindahan Pato, sapaan akrab Fathoni, dari PSMS Medan ke Sulut United awal musim ini sempat membuat polemik di dunia maya. Pato yang menjadi idola klub Medan itu dianggap sebagai “pengkhianat” oleh para supporter di sana. Bahkan hujatan pada Pato mengalir di media sosial. Apa tanggapan Pato terkait situasi ini, termasuk bakal berhadapan dengan bekas klubnya?
“Wajarlah netizen, ya namanya juga heters. Yang pasti saya sudah siap menghadapi pertandingan nanti,” ujar top skor PSMS Medan musim 2019/2020 saat diwawancarai di Stadion Klabat Manado, Selasa (1/9/2020).
Dia mengatakan, tekanan sesungguhnya sebenarnya tidak ada karena seluruh tim bermain tanpa pendukung. Di sisi lain, dia mengaku sebagai pemain professional siap untuk membela Sulut United.
“Tim dulu, ya dulu. Kan sekarang saya di Sulut United. Harus professional. Kita kerja, cari makan di sini,” ujarnya.
Pato juga menilai, seluruh tim di Liga 2 punya kekuatan yang merata. Sehingga siapa tim yang lebih siap tentu yang akan unggul dalam setiap laga.
“Kita semangat saja, karena kekuatan di Liga 2 juga merata,” ujarnya.
Ilham Fathoni menjadi pemain ke-21 yang resmi diperkenalkan manajemen Sulut United, Selasa (07/01/2020).
Pemain yang baru merayakan ulang tahunnya ke-23 pada 31 Desember lalu, berposisi sebagai gelandang menyerang dan juga bisa ditempatkan sebagai penyerang tengah.
Musim lalu Ilham tampil impresif bersama PSMS Medan. Dia mengoleksi 9 gol dalam 22 penampilannya bersama tim berjuluk Ayam Kinantan tersebut, dan sekaligus menjadi top skor tim asal Sumatera Utara ini.
Dalam lanjutan Liga 2 yang digelar di Medan, Sulut United tergabung bersama PSMS Medan, Sriwijaya FC, Semen Padang, Persijap Jepara, dan Persekat Tegal. (ika)