Akademika.id, Amurang – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) meluncurkan program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK). BKKBN bersama Komisi IX DPR RI gencar melakukan sosialisasi program ini kepada masyarakat.
Seperti kegiatan yang dilakukan di Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK) Pondang, Kecamatan Amurang Timur, Kabupaten Minahasa Selatan, Sulut, Minggu (4/10/2020), dengan menghadirkan Ketua Komisi IX DPR RI Felly Estelita Runtuwene.
Menurut Felly, Komisi IX yang bermitra dengan BKKBN sudah menggelar berbagai sosialisasi melalui Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) terkait program KKBPK.
“Program KKBPK bertujuan untuk mewujudkan keluarga Indonesia yang berkualitas. Hal ini dilakukan melalui pelaksanaan fungsi-fungsi keluarga dan ekonomi produktif,” papar Felly yang berasal dari Minahasa Selatan ini.
Dia mengatakan, msi program KKBPK adalah melakukan pembangunan keluarga dengan ekonomi produktif dan pelaksanaan fungsi keluarga. Untuk menuju keluarga yang berkualitas, maka keluarga Indonesia harus mengikuti program Keluarga Berencana (KB) yang sudah dicanangkan oleh pemerintah.
“Ledakan pertumbuhan penduduk sangat berpotensi menyebabkan gejolak sosial dalam masyarakat. Jika tidak dikendalikan berpotensi menimbulkan gejolak sosial, maka harus ikut KB,” ujarnya.
Felly mengatakan, keluarga berkualitas dapat diukur dari peningkatan ketahanan dan kesejahteraan keluarga tersebut. Indikator keluarga yang mengalami peningkatan ketahanan dan kesejahteraan dapat dilihat dari pelaksanaan 8 fungsi keluarga.
“Delapan fungsi keluarga itu antara lain fungsi keagamaan, fungsi sosial budaya, fungsi cinta kasih, fungsi perlindungan, dan fungsi reproduksi,” ujarnya.
Dia mengatakan, BKKBN menjadi mitra kerja Komisi IX DPR RI. Terkait itu, pihaknya berwenang untuk menata anggaran, juga mengawasi realisasi program-program yang dilakukan oleh BKKBN.
“Selama ini kami dan BKKBN bermitra dengan baik, meski memang soal anggaran di masa pendemi ini lebih banyak difokuskan untuk penanganan Covid-19,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Felly juga mengajak warga Sulut untuk mendukung program berbagai pemerintah, karena apa yang dikerjakan itu untuk kepentingan masyarakat. Termasuk program bantuan sembako yang disalurkan melalui BKKBN.
“Kiranya bantuan ini bisa meringankan beban warga khususnya di masa pandemi Covid-19 ini,” ujarnya. (ika)