Akademika.id, Manado – Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Sulut melaksanakan rapat koordinasi dan evaluasi kemajuan akhir dan serah terima pelaksanaan Dana Alokasi Khusus (DAK) SMA dan SLB tahun anggaran 2020, di Hotel Grand Puri, Manado, Kamis (10/12/2020).
Kepala Dinas Dikda Sulut Grace Punuh didampingi Kepala Bidang Pembinaan SMA Arthur Tumipa membuka kegiatan yang dihadiri oleh seluruh perwakilan SMA dan SLB penerima bantuan.
“Saya melihat ada perbedaan, di SMA sekolah banyak namun dananya sedikit, dibandingkan SMK hanya sedikit namun dananya besar,” ujar Punuh.
Dia berterima kasih kepada seluruh sekolah karena sudah sesuai yang diharapkan baik pekerjaan yang kecil atau besar namun tetap semangat menyelesaikan walaupun berpacu dengan waktu.
“Saya mengapresiasi semangat yang ditunjukkan oleh kita semua yang hadir disini walaupun di tengah pandemi Covid-19,” tuturnya.
Dia mengatakan, DAK itu agak unik karena terlambat sampai di bulan September 2020 setelah sebelumnya hampir 9 bulan Sulut dilanda Covid-19. Untuk itu dia mengimbau di tengah menjalankan protokol kesehatan diharapkan sekolah- sekolah bisa lebih bekerja keras lagi.
“Kita akan siap kegiatan proses belajar mengajar, namun tetap akan menjalankan protokol kesehatan,” jelas Punuh.
Dia juga menambahkan, mulai tahun depan kemungkinan untuk SMA akan seperti SMK, yaitu jika akan membangun akan disesuaikan dengan kebutuhan sekolah dan bantuannya akan diberikan sekaligus.
“Dana sudah diserahkan. Saya berharap laporan pertanggung jawaban itu harus sesuai agar tidak susah ke depannya nanti,” ujarnya. (ika)